Bus Medan ke BukitTinggi bisa anda jumpai di terminal amplas, PO BUS ALS adalah asalah satu perusahaan yang sudah lama menyediakan untuk kedua kota tersebut, seperti kita ketahui perjalanan untuk menuju kota bukittinggi dari medan tidaklah dekat dan memerlukan waktu cukup lama yaitu sekitar 16Jam 11menit melalui darat dengan transportasi bus, sebab itu kamu harus memilih angkutan bis terpercaya dan berpengalaman seperti bus als medan bukittinggi, untuk anda yang berminat menggunakan jasa dai bus ini silahkan bisa dibaca informasi dibawah.
NAMA BUS : PO ALS
JURUSAN : MEDAN - BUKIT TINGGI
Kelas: Eksekutif AC seat:2-2
Keberangkatan : Terminal amplas
Jadwal BUS : 16.00 *
Tarif Terjauh : Rp 175.000 *bayar ditempat
Nah itu kawan info tentang bus als medan ke bukit tinggi jika kamu ada pertanyaan lain seputar harga dan jadwal bisa kamu tambahkan komentar di kolom tersedia, semoga dapat membantu kamu dalam menemukan bis paling oke dan nyaman.
Bus Als adalah bis eksekutif yang sudah dilengkapi fasilitas air conditioner/AC pastinya lebih membuat kamu merasa nyaman dan sejuk tidak menjadikan kamu gerah di dalam bis.
Tentang Terminal Amplas Medan : Terminal yang kerap menjadi sumber kemacetan ini terletak di Kecamatan Medan Amplas yang merupakan pintu gerbang Kota Medan dari sebelah selatan. Terminal Amplas merupakan salah satu pusat urat nadi mobilitas masyarakat via transportasi darat di Kota Medan. Terminal yang menjadi transit utama bus-bus yang datang dan pergi dari dan ke arah selatan Kota Medan. Namun sayang, Terminal Amplas kurang dikelola dengan baik dan memiliki stigma buruk berupa banyaknay pungutan liar oleh preman setempat, penjahat, serta pelayanan dan fasilitas yang kurang mumpuni. Sebagai terminal sekaligus pintu gerbang Medan bagian selatan, kondisi Terminal Amplas jauh dari layak. Selain kotor dan jejeran bus yang tidak teratur, dicap banyak copet dan preman, fasilitas vital bagi penumpang yang datang dari jauh seperti toilet juga bau dan kurang terjaga.
Banyak dampak negatif dari jauhnya kelayakan naman dari terminal ini, hal tersebut menyebabkan banyak penumpang bus lebih suka memilih turun atau berangkat dan memesan tiket di terminal yang banyak berdiri di kawasan Jalan Sisingamangaraja dan Marendal. Padahal, Terminal Amplas merupakan terminal terpadu dan dikelola oleh Dinas Perhubungan Kota Medan. Walaupun begitu, Terminal Amplas yang sudah berdiri sejak lama tampil lebih modern, layanan baik dan fasilitas lengkap sesuai perkembangan pesat Kota Medan. Stigma buruk tentang terminal ini membuat penumpang resah dan enggan sekadar membeli tiket bus. Reputasi buruk Terminal Amplas menyebabkan tata kelola terminal bus menjadi berantakan, karena banyaknya terminal liar dan bus parkir di pinggir jalan mengganggu kelancaran lalu lintas.